SahabatQQ

Jumat, 22 Juli 2022

5 Minuman yang Membawa Dampak Negatif Jangka Panjang, Ada Jus Buah!

Duniainfo52 - Sebagai pelengkap makanan atau peneman aktivitas, beberapa jenis minuman telah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Sebagian orang bahkan menggantungkan hidupnya pada minuman tertentu sehingga tak bisa lepas darinya. SahabatQQ

Namun sama halnya dengan makanan, minuman juga berdampak pada kesehatan tubuh dalam jangka panjang. Minuman yang mengandung tinggi gula misalnya, meningkatkan risiko penyakit serius seperti diabetes melitus jika dikonsumsi berlebihan.

Selain yang kaya akan gula, berikut ini daftar minuman yang sebaiknya kamu hindari. Masih boleh dikonsumsi, kok, asal jangan terlalu sering, ya!


1. Jus buah

Tak sedikit orang salah kaprah mengenai jus buah. Mereka berpandangan bahwa minuman ini menyehatkan tubuh. Jawabannya bisa iya, asal memenuhi dua syarat. Pertama, jus buah tidak ditambahkan gula. Kedua, sari-sarinya tidak dibuang.

Sayangnya, jus buah yang dijumpai di tengah masyarakat dinilai tinggi kalori berkat kehadiran gula dan krimer kental manis di dalamnya. Bahkan, tak jarang keduanya mengambil proporsi lebih besar dibandingkan buahnya itu sendiri.

Apabila mispersepsi ini berlanjut dan orang tetap mengonsumsinya secara rutin, bukan tak mungkin penyakit degeneratif seperti diabetes melitus menanti di masa mendatang. Sebab menurut keterangan Livestrong, kandungan gula di dalam jus buah dapat memicu kenaikan gula darah sewaktu yang lebih lanjut dapat menyebabkan gangguan metabolisme.


2. Minuman bersoda

Sebagai pelengkap ayam goreng, piza, atau junk food lainnya, minuman bersoda berhasil merebut hati banyak orang. Namun sama seperti jus buah, kandungan gula yang tinggi di dalamnya berpotensi memperpendek usia seseorang lantaran mengganggu metabolisme tubuh dan meningkatkan risiko beberapa penyakit kronis.

Tak tanggung-tanggung, kandungan pemanis buatan di dalam minuman bersoda dapat memicu permasalahan gastrointestinal, seperti kembung, gas, dan diare bagi sebagian orang. Sementara dalam jangka panjang, minuman ini bisa meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, penyakit jantung, hingga masalah ginjal. Walau lezat dan mampu melepas dahaga, sebaiknya kurangi konsumsinya, ya!

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

3. Teh manis

Teh sejatinya mengandung flavonoid yang merupakan senyawa antioksidan untuk melawan radikal bebas di dalam tubuh. Sayangnya, manfaat kesehatan ini teredam jika gula mendominasi kandungan di dalamnya.

Selain meningkatkan risiko penyakit metabolisme yang berdampak buruk di jangka panjang, gula juga diketahui mengandung tinggi kalori. Hal ini berpotensi mengganggu regulasi nafsu makan dan memicu obesitas. 


4. Krimer kopi yang mengandung gula

Sama seperti gula, kopi juga mengandung banyak senyawa yang memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Sebuah studi yang terbit dalam jurnal Progress in Cardiovascular Disease pada 2017 menyebutkan, konsumsi kopi berpotensi menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, seperti obesitas, depresi, dan diabetes tipe 2.

Namun penggunaan krimer kopi, khususnya yang mengandung gula justru akan membawa dampak sebaliknya. Terlebih lagi, beberapa jenis krimer juga mengandung lemak jenuh. Konsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. 


5. Minuman berenergi

Kandungan kafein dalam minuman berenergi mungkin meningkatkan performa tubuh, sehingga kita lebih berkonsentrasi dan fokus saat beraktivitas. Namun konsumsi minuman berenergi secara berlebihan, khususnya jika ditambah dengan konsumsi kopi, dapat meningkatkan jumlah kafein dan bukan tak mungkin melebihi batas toleransi tubuh.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat menganjurkan konsumsi kafein tidak melebihi 400 mg setiap hari. Ini setara dengan 4 hingga 5 gelas kopi. Selain kopi, kafein juga bisa berasal dari minuman berenergi, minuman bersoda, dan teh. Jika dikonsumsi secara berlebihan, ini dapat memicu tekanan darah tinggi dan gangguan irama jantung.

Walau lezat, ada harga yang harus dibayar jika kamu mengonsumsi daftar minuman di atas dalam jangka panjang. Tubuh berisiko terserang penyakit serius di masa mendatang. Karenanya, yuk kurangi konsumsinya dan beralih ke air putih. Jangan lupa juga untuk berinvestasi pada kesehatan tubuh dengan mengadaptasi pola hidup sehat. Agen Domino99

Selasa, 19 Juli 2022

7 Manfaat Masker Pepaya untuk Kulit, Bikin Glowing Maksimal

Duniainfo52 -  Pepaya adalah buah tropis yang bisa ditemukan sepanjang tahun dan menjadi salah satu buah favorit banyak orang. Selain rasanya yang manis, buah berwarna oranye ini juga dikemas dengan berbagai mineral dan vitamin yang membantu menjaga fungsi tubuh dengan sempurna. SahabatQQ

Selain dimakan, ternyata mengoleskan pepaya ke kulit juga bisa memberikan manfaat untuk kesehatan kulit. Apa saja manfaatnya? Kali ini, kita akan membahas lebih dalam apa saja manfaat masker pepaya untuk kulit.


1. Mengatasi jerawat

Pepaya mengandung enzim papain dan chymopapain yang dapat membantu mengurangi peradangan. Papain sendiri banyak ditemukan pada produk perawatan kulit yang ditunjukkan untuk pengelupasan. Kedua enzim ini membantu mengurangi jerawat dengan mengangkat sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori.

Papain juga dapat mengangkat keratin yang rusak yang dapat menumpuk di kulit dan membentuk benjolan kecil. Sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Biomedicine & Pharmacotherapy tahun 2017 menyebut bahwa papain adalah pengobatan yang layak untuk jaringan parut.

Selain itu, pepaya juga kaya akan vitamin A. Vitamin A dan turunannya banyak ditemukan dalam produk perawatan kulit yang ditujukan untuk mengobati dan mencegah lesi peradangan jerawat.


2. Mengobati melasma

Pepaya ialah obat rumahan yang populer untuk melasma. Dijelaskan laman Healthline, kendati belum didukung oleh penelitian klinis, tetapi enzim, beta-karoten, vitamin, dan fitokimia dalam pepaya memiliki sifat pencerah kulit.

Semua kandungan tersebut dikombinasikan dengan tindakan papain dalam melarutkan protein tidak aktif dapat mencerahkan dan melembutkan kulit. Selain mengaplikasikan pepaya secara langsung, kamu juga bisa menggunakan minyak biji pepaya untuk mengurangi tampilan bintik-bintik gelap.


3. Mengurangi minyak

Campuran jeruk dan papaya adalah kombinasi yang powerful untuk mengatasi kulit berminyak. Sebab, keduanya mengandung vitamin C yang jika dioleskan pada wajah dipercaya bekerja secara alami untuk mengurangi minyak berlebih. Nutrisi ini juga membantu melawan peradangan, menurut studi dalam Indian Dermatology Online Journal tahun 2013.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

4. Membersihkan kulit secara mendalam

Kulit yang bersih sempurna adalah kunci untuk mendapatkan kulit yang sehat dan glowing. Sebab, hanya dengan kulit yang bersihlah skincare akan meresap sempurna ke dalam kulit dan bekerja secara maksimal.

Dilansir laman Be Bodywise, pepaya dikemas dengan banyak enzim bermanfaat dan antioksidan nabati yang menghilangkan semua sel, jaringan, dan kotoran yang mati dan rusak dari permukaan kulit. Ini juga membersihkan pori-pori dengan menembus lapisan dalam kulit untuk menghilangkan debu, kotoran, dan kelebihan minyak atau sebum secara menyeluruh. Sebagai hasilnya, kulit akan tampak lebih cerah dan halus.


5. Mengatasi kulit kering

Masker pepaya yang dicampur dengan susu murni dan madu adalah kombinasi yang luar biasa untuk mengatasi kulit kering. Caranya, campurkan pepaya matang yang dihaluskan dengan madu dan susu untuk membentuk pasta halus. Lalu, oleskan pasta secara merata di wajah dan biarkan selama 10-15 menit.

Studi yang dimuat dalam Journal of Cosmetic Dermatology tahun 2013 menunjukkan bahwa madu memiliki sifat menghidrasi, antimikroba, dan terapeutik. Sementara itu, susu mengandung asam laktat yang bermanfaat untuk regenerasi kulit. Semua sifat ini dapat mendorong kulit menjadi kenyal dan halus.


6. Mengencangkan kulit

Mengoleskan pepaya ke kulit mampu meningkatkan produksi kolagen. Jika dipasangkan dengan putih telur yang memiliki efek mengencangkan kulit dan menutup pori-pori, ini akan membuat kulit menjadi lembut, kencang, dan bercahaya. Demikian menurut penjelasan laman Be Bodywise.

Untuk membuat masker pepaya dan putih telur, kamu memerlukan satu putih telur dan setengah cangkir pepaya matang yang dihaluskan. Aduk hingga campuran mulai berbusa dan aplikasikan ke wajah. Bilas setelah 15 menit.


7. Pencegahan ketombe

Kulit kepala yang berketombe adalah masalah yang dialami banyak orang. Salah satu penyebab utama ketombe adalah jamur, yang dikenal sebagai malassezia.

Sebuah studi tahun 2011 yang dimuat dalam Indian Journal of Pharmaceutical Sciences menunjukkan bahwa biji pepaya memiliki sifat antijamur yang membantu mengendalikan dan mencegah ketombe. Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu bisa menghaluskan pepaya beserta bijinya dan gunakan sebagai masker kepala sebelum keramas.

Terbukti, selain dimakan, menggunakan pepaya sebagai masker bisa memberikan banyak manfaat untuk kulit. Namun, penting diketahui bahwa pepaya mengandung papain dan lateks yang dapat bertindak sebagai alergen yang kuat. Jadi, ada baiknya kamu melakukan tes alergi terlebih dahulu.

Jika setelah mengoleskan pepaya ke kulit kamu mengalami reaksi alergi, seperti kulit gatal, kemerahan, iritasi, atau kasar, artinya masker pepaya mungkin tidak cocok untukmu. Agen Domino99

Senin, 18 Juli 2022

5 Risiko Makan Permen secara Berlebihan, Bisa Bahaya!

 


Duniainfo52 -  Permen adalah camilan yang banyak disukai anak-anak hingga orang dewasa. Tiap orang punya punya permen favorit yang berbeda-beda. Kamu termasuk?

Namun, tahukah kamu kalau mengonsumsi permen secara berlebihan dapat bisa menyebabkan berbagai kesehatan? Tak cuma dapat merusak gigi, camilan manis ini bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit serius, lo! Gak percaya? Simak ulasan lebih lanjutnya di bawah ini, ya!


1. Penyakit jantung

Permen yang umumnya memiliki kadar gula tinggi bila dikonsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Ini tertulis dalam sebuah laporan yang dipublikasikan dalam jurnal Progress in Cardiovascular Diseases tahun 2015.

Kandungan gula yang tinggi dalam permen, begitu pula dengan camilan manis lainnya, dapat memicu beberapa faktor risiko penyakit jantung, tiga di antaranya adalah obesitas, inflamasi atau peradangan, dan meningkatkan kadar gula darah.


2. Kanker

Menurut sebuah laporan berjudul "Obesity as a Major Risk Factor for Cancer" dalam Journal of Obesity tahun 2013 menyebut bahwa pola makan tinggi gula, dan permen termasuk di antaranya, bisa menyebabkan obesitas, yang mana ini meningkatkan risiko kanker.

Ada pula studi lainnya dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention tahun 2011 menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi kukis dan roti manis lebih dari tiga kali per minggu 1,42 kali lebih mungkin terkena kanker endometrium dibanding perempuan yang mengonsumsi makanan ini kurang dari 0,5 kali per minggu.

Juga, ada penelitian yang menemukan kalau pola makan tinggi gula meningkatkan inflamasi dalam tubuh dan mungkin menyebabkan resistansi insulin, yang mana kedua kondisi ini meningkatkan risiko kanker, mengutip Healthline.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

3. Meningkatkan risiko jerawat

Jerawat adalah masalah kulit yang bisa dialami siapa saja, tanpa mengenal gender dan usia. Penyebabnya bisa karena berbagai faktor, dan salah satunya adalah akibat mengonsumsi makanan atau minuman manis.

Makanan dengan indeks glikemik tinggi, seperti makanan olahan manis, meningkatkan kadar gula darah lebih cepat daripada makanan dengan indeks glikemik yang rendah.

Menurut laporan dalam jurnal Advances in Dermatology and Allergology tahun 2016 menyebutkan kalau makanan manis bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan kadar insulin, menyebabkan peningkatan sekresi androgen, produksi minyak dan inflamasi, yang mana semuanya ini berkontribusi dalam pembentukan jerawat.


4. Meningkatkan risiko depresi

Tak hanya menyerang penyakit fisik, kesehatan mental pun bisa terganggu bila kamu terlalu banyak makan makanan manis seperti permen. Ini pun telah dibuktikan beberapa penelitian dapat meningkatkan risiko depresi.

Dalam penelitian di jurnal Molecular Psychiatry tahun 2014, tim peneliti meyakini bahwa perubahan gula darah, disregulasi neurotransmiter, dan inflamasi mungkin menjadi alasan dampak gula yang merugikan pada kesehatan mental.


5. Memicu obesitas

Ini dia penyakit yang kerap dikaitkan dengan kadar gula berlebih, yaitu obesitas. Karena permen merupakan makanan olahan yang mengandung gula tambahan, maka mengonsumsinya terlalu banyak bisa mengarahkan seseorang pada risiko obesitas.

Dilansir Johns Hopkins Medicine, obesitas dapat memicu penyakit berbahaya seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Jadi, jangan terlalu sering mengonsumsi makanan manis walaupun porsinya terlihat sedikit layaknya permen, ya!

Sesekali menikmati permen favorit mungkin tidak menjadi masalah, tetapi jangan sampai berlebihan untuk mencegah berbagai kondisi yang disebutkan di atas tadi, ya. Yuk, mulai sekarang batasi konsumsi gula! Agen Domino99


Sabtu, 09 Juli 2022

5 Manfaat Buah Sirsak Untuk Perawatan Kulit dan Atasi Masalah Jerawat!

Duniainfo52 - Sirsak merupakan jenis tanaman tropis. Buah ini memiliki rasa manis dan sedikit asam. Bentuknya pun mirip dengan organ jantung manusia, berwarna hijau mengkilap, memiliki duri. Dagingnya lembut, berwarna putih serta memiliki biji. SahabatQQ

Tahukah kamu? Ternyata, buah sirsak mengandung nutrisi yang sangat baik untuk merawat kesehatan kulit, lho! Salah satunya dapat mengatasi munculnya masalah jerawat pada wajah. Gak percaya? Yuk, simak informasi selengkapnya!


1. Buah sirsak mengandung senyawa antioksidan dan saponin yang dapat mencegah kulit kering 

Bagi kamu yang sering mengalami masalah kulit kering, kamu bisa mulai rajin mengonsumsi buah sirsak. Buah sirsak mengandung senyawa antioksidan dan saponin yang sangat baik dalam menjaga kulit tetap lembab. Selain itu, daging buah sirsak juga mengandung vitamin C tinggi yang berperan menjaga kulit tetap sehat dan kencang.


2. Selain dapat mengatasi kulit kering, buah sirsak juga dapat mengatasi munculnya pertumbuhan jerawat di wajah

Mengonsumsi buah sirsak ternyata dapat mengurangi pertumbuhan jamur dan bakteri yang menyebabkan munculnya jerawat. Hal ini disebabkan adanya zat anti bakteri dan anti jamur yang terkandung di dalam buah sirsak.

Selain itu, kandungan vitamin C juga membantu meregenerasi sel kulit dengan cepat. Sehingga dapat meminimalisir pertumbuhan mikroba di kulit wajah.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

3. Dapat mengobati gangguan pada kulit seperti ruam, alergi dan gatal-gatal 

Kulit yang mengalami gangguan alergi, gatal-gatal, ruam dan bintik-bintik kemerahan, merupakan permasalahan kulit yang dialami oleh banyak orang. Gangguan ini, dapat menimbulkan rasa yang tidak nyaman bagi penderitanya.

Memanfaatkan buah-buahan yang mengandung vitamin C, antioksidan dan zat anti inflamasi sebagai obat merupakan salah satu cara ampuh untuk menanganinya. Nyatanya, semua kandungan tersebut ada pada buah sirsak, lho. Kamu bisa menggunakan buah sirsak ini sebagai obat herbal untuk meredakan alergi, bintik-bintik kemerahan dan ruam pada kulit.


4. Takut dengan kulit kusam dan munculnya kerutan? Buah sirsak ini dapat mengatasinya!

Manfaat lain yang diperoleh dari buah sirsak adalah dapat mencegah penuaan dini. Selain dapat menjaga kelembaban kulit, ternyata senyawa antioksidan yang terkandung di dalam buah sirsak ini, dapat membantu mencegah munculnya kerutan, garis halus dan tanda-tanda penuaan lainnya.

Untuk mendapatkan nutrisinya, kamu bisa rutin mengonsumsi buahnya atau bisa juga dijadikan masker wajah. Untuk membuat masker wajah, caranya cukup potong beberapa bagian buah sirsak dan aplikasikan ke area wajah. Tunggu beberapa menit, lalu bilas dengan air bersih. Bagaimana, gampang bukan?


5. Buah sirsak juga dapat membuat kulit sehat dan tampak lebih cerah

Kamu bisa mendapatkan kulit yang sehat dan cerah, tanpa perlu menggunakan produk perawatan yang mahal kok! Cukup dengan menggunakan masker wajah dari buah sirsak ini secara rutin.

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, buah sirsak mengandung vitamin C dan asam askorbat. Kedua zat ini berperan dalam merawat area hiperpigmentasi agar kulit lebih sehat dan cerah. Agen Domino99

Dari semua penjelasan diatas, ternyata manfaat yang didapatkan dari buah sirsak ini tidak main-main, lho! Banyak orang yang memanfaatkan buah ini sebagai skincare dan sebagai obat-obatan herbal. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk mencoba buah ini sebagai nutrisi untuk merawat kulit kesayanganmu?

Kamis, 07 Juli 2022

5 Manfaat Ketumbar untuk Kesehatan, Bukan sebagai Bumbu Dapur Saja

Duniainfo52 - Ketumbar merupakan salah satu tanaman herbal tertua di dunia. Ketumbar yang memiliki nama latin Coriandrum sativum L. atau biasa dikenal sebagai ‘dhaniya’ ini berasal dari India. 

Semua bagian ketumbar dapat dimakan baik daun, batang, mapun bijinya. Namun yang paling sering digunakan adalah daunnya yang segar karena memiliki aroma yang khas dan biji coklat bulat kecil yang biasa digiling menjadi bubuk untuk bahan masakan. SahabatQQ

Nyatanya, daun ketumbar dan biji ketumbar sendiri memiliki banyak manfaat selain untuk bahan masakan dan hiasan makanan. Sebabnya ketumbar memiliki kandungan serat, kalsium, magnesiam, mangan, dan zat besi yang baik bagi tubuh; serta memiliki 11 komponen minyak esensial dan 6 jenis asam termasuk asam askorbat atau vitamin C.

Berikut ini adalah beberapa manfaat ketumbar untuk kesehatan tubuh.


1. Mengurangi peradangan kulit dan gangguan kulit lainnya 

Ketumbar yang dibuat menjadi minyak esensial memiliki 11 kandungan di dalamnya termasuk asam linoleat dan cineole. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the German Society of Dermatology, para peneliti juga mencatat sifat anti inflamasi minyak ketumbar yang memiliki sifat antirematik yaitu mengurangi pembengkakan.

Sifat desinfektan, detoksifikasi, antiseptik, antijamur, dan antioksidan ketumbar terbukti ideal untuk membersihkan  gangguan kulit seperti eksim, kekeringan, dan infeksi jamur. Minyak ketumbar juga telah dipatenkan karena sifat anti-inflamasi dan anti-mikrobanya oleh seorang dokter di University Medical Center di Freiburg, Jerman.

Ketumbar pun dapat menenangkan dan mendinginkan kulit sehingga dapat digunakan untuk penyakit kulit seperti dermatitis, eksim, dan cacar.


2. Menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kadar kolesterol baik serta meningkatkan kesehatan jantung 

Biji ketumbar memiliki kandungan asam yang bermanfaat seperti asam linoleat, asam oleat, asam palmitat, asam stearat, dan asam askorbat (vitamin C). Menurut The Journal of Environmental Biology,  senyawa-senyawa tersebut dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah yang bersifat efektif.

Senyawa asam baik tersebut dapat mengurangi tingkat kolesterol jahat disepanjang dinding bagian dalam arteri dan vena. Seperti yang diketahui, kolesterol jahat dapat menyebabkan penyakit serius diantaranya serangan jantung, stroke, dan aterosklerosis.

Dengan rutin mengkonsumsi ramuan yang mengandung ketumbar maka akan membantu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh yang berfungsi sebagai garis pertahanan atau pencegah kondisi penyakit berbahaya.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

3. Membantu pencernaan dan kesehatan usus 

Kandungan minyak esensial yang ada dalam ketumbar dapat membantu sekresi enzim dan cairan pencernaan yang tepat di perut. Hal ini dapat merangsang pencernaan dan gerakan peristaltic sehingga membuat pencernaan lancar. Manfaat lainnya yaitu dapat membantu mengurangi gejala anoreksia.

Sebuah studi yang diterbitkan di Ethnobotanical Leaflets mengatakan minyak esensial yang terdapat dalam ketumbar juga dapat membantu meredakan diare yang disebabkan oleh tindakan mikroba dan jamur karena kandungannya seperti cineole, borneol, limonene, alpha-pinene, dan beta-phellandrene dimana semua senyawa tersebut memiliki efek antibakteri.

Selain itu, ketumbar juga dapat digunakan sebagai obat rumahan untuk mencegah mual, muntah, dan gangguan perut lainnya.


4. Merawat kesehatan mata 

Ketumbar memiliki kandungan antioksidan dan mineral yang dapat bermanfaat untuk mencegah gangguan penglihatan, degenerasi makula, dan mengurangi ketegangan serta stres pada mata.

Daun ketumbar sendiri memiliki kandungan beta-karoten yang membantu mencegah beberapa penyakit lain yang mempengaruhi mata, bahkan dapat membalikkan efek penurunan penglihatan pada pasien yang menua.

Ketumbar merupakan disinfektan yang sangat baik dengan sifat antimikroba yang dapat melindungi terhadap penyakit menular seperti konjungtivitis. Minyak ketumbar juga dapat digunakan secara luas dalam menyiapkan beberapa produk perawatan mata.


5. Eksfoliator kulit dan mengurangi garis halus pada kulit 

Butiran kecil biji ketumbar bermanfaat sebagai scrub yang mampu membersihkan kulit secara mendalam. Scrub ini efektif mengangkat sel kulit mati dan komedo serta meremajakan kulit. Kehadiran vitamin dan mineral penting dalam ketumbar juga efektif untuk mengembalikan elastisitas kulit.

Ketumbar pun mengandung vitamin A yang menjaga selaput lendir kulit. Hal ini mampu menunda timbulnya kerutan, mengurangi garis-garis halus dan pigmentasi. Selain itu, membuat kulit terhidrasi dan bersinar dengan menghilangkan sel-sel kulit mati. Jika dikombinasikan dengan air mawar atau cendana sebagai masker wajah, ramuan ini dapat berfungsi untuk menghindari alergi dan kekeringan. Agen Domino99

Sabtu, 02 Juli 2022

Ini 5 Akibat Kurang Minum yang Akan Kamu Alami

Duniainfo52 - Banyak penelitian yang sudah membuktikan bila air putih amat baik untuk tubuh. Namun sayangnya tak banyak orang yang peduli akan hal ini bahkan mengabaikan. Penelitian menganjurkan agar kita minum sebanyak 2 liter per hari. SahabatQQ

Kurang minum akan berakibat fatal bagi diri sendiri dan tentunya berbagai penyakit bisa datang. Berikut lima akibat kurang minum, ngeri banget deh! 


1. Nyeri otot

Saat kekurangan cairan, otot akan terasa ngilu dan nyeri. Hal ini karena saat kurang minum otot dan sendi akan mengalami gesekan dan menyebabkan rasa nyeri. Air berfungsi sebagai pelumas pada otot dan menghindarkan terjadinya gesekan pada otot dan sendi. Oleh sebab itu jangan pernah mengabaikan untuk minum air putih karena meski terlihat sepele air putih mengandung khasiat yang amat banyak.


2. Gangguan ginjal

Masalah lain yang akan kamu dapat saat kurang minum adalah gangguan ginjal. Hal ini bisa dilihat saat warna urin sangat kuning bisa jadi kamu kurang minum. Kurang minum akan membuat kerja ginjal menjadi lebih berat dan gesekan pada ginjal pun tak terelakan. Saat kerja ginjal berat tentunya lambat laun ginjal pun akan mengalami masalah bahkan gagal ginjal pun bisa terjadi jika kamu selalu kurang minum.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

3. Masalah kulit

Tak hanya organ bagian dalam yang terganggu, kulit pun akan terganggu saat kamu kurang minum air putih. Hal ini akan terlihat saat kulitmu mengering, kusam bahkan keriput. Tentunya kecantikan kulit pun menjadi hilang karena kulit membutuhkan air untuk menjaga kelembaban dan elastisitasnya.


4. Migrain

Saat kurang minum tentunya kamu akan terkena migrain. Hal ini karena cairan tubuh terutama cairan yang terdapat pada otak berkurang sehingga kepala menjadi pusing. Seperti yang kita tahu tubuh kita sebagian besar mengandung cairan, saat cairan tubuh berkurang tentunya otak pun akan merasa pusing. Nah jangan abaikan minum air putih setiap hari ya!


5. Hipotensi

Kurang minum pun akan menyebabkan tekanan darah rendah atau hipotensi. Hal ini ditandai ketika kamu merasa sangat lemas, lelah, bahkan kepala terasa pusing. Segera atasi dengan minum air putih yang banyak karena bila tidak kamu bisa saja pingsan mendadak. Agen Domino99

Itu dia beberapa akibat kurang minum yang akan terjadi, jangan lagi kurang minum ya!


Jumat, 01 Juli 2022

8 Makanan dan Minuman yang Menyebabkan Gas di Perut

Duniainfo52 - Pemecahan makanan di saluran pencernaan dan menelan udara berlebih bisa menyebabkan gas di perut. Ini memicu serdawa, kembung, atau kentut. SahabatQQ

Terlalu banyak gas di perut menyebabkan ketidaknyamanan. Oleh karena itu, kita perlu menghindari makanan atau minuman tertentu. Berikut ini contohnya!


1. Kacang-kacangan

Mengutip Medical News Today, kacang mengandung raffinose, yaitu gula kompleks dalam kadar tinggi yang sulit dipecah oleh tubuh. Raffinose melewati usus kecil ke usus besar lalu menghasilkan karbon dioksida, hidrogen, dan metana yang keluar melalui rektum dalam bentuk kentut.

Berdasarkan studi dalam Nutrition Journal tahun 2011, hampir 50 persen partisipan melaporkan peningkatan perut kembung setelah makan kacang panggang dan kacang pinto. Hanya 19 persen yang mengalami perut kembung setelah mengonsumsi kacang polong.

Mereka diminta mengonsumsi setengah cangkir kacang setiap hari selama 8–12 minggu. Meski jumlah dan durasinya sama, tetapi efek yang dirasakan berbeda. Artinya, gas yang dihasilkan berbeda-beda tergantung jenis kacang yang dikonsumsi.


2. Susu dan produk turunannya

Pernah merasakan perut bergejolak setelah mengonsumsi susu dan produk turunannya? Mungkin, kamu mengalami intoleransi laktosa tanpa disadari.

Dilansir Mayo Clinic, orang dengan intoleransi laktosa tidak bisa sepenuhnya mencerna laktosa dalam susu. Peningkatan gas di perut adalah salah satu gejalanya, yang diikuti dengan gejala lain seperti kembung dan diare.

Disarankan mengonsumsi tablet dengan kandungan enzim laktase sebelum makan makanan atau minuman yang mengandung laktosa. Bisa juga mencoba produk non-dairy seperti susu almon atau sari kedelai sebagai substitusi.


3. Soda dan minuman berkarbonasi lainnya

Minum soda dingin di tengah cuaca terik memang sangat melegakan. Namun, efek setelahnya cukup menyebalkan. Kita bisa berulang kali serdawa dan kentut!

Menurut GSK, perusahaan farmasi multinasional, ini mungkin karena pemanis buatan yang menyebabkan gas berlebih dan kembung. Ini termasuk sirop jagung fruktosa tinggi yang jamak ditambahkan dalam soda dan minuman berkarbonasi lainnya.

Mengutip MedlinePlus, simethicone dianjurkan untuk mengatasi kembung, tekanan yang tidak nyaman, atau sensasi penuh dan menyakitkan. Simethicone hadir dalam bentuk tablet biasa, tablet kunyah, kapsul, dan cairan untuk diminum.


4. Sayuran tertentu

Beberapa sayur yang kita kenal masuk ke dalam genus Brassica, seperti brokoli, kubis, kembang kol, kale, brussel sprouts, hingga pakcoi. Mereka semua disatukan dalam satu payung, yaitu sayuran silangan atau cruciferous vegetables.

Namun, sayuran silangan mengandung glukosinolat atau bahan kimia yang mengandung belerang. Dilansir Mind Body Green, ketika glukosinolat terurai di usus, mereka membentuk senyawa lain, yaitu hidrogen sulfida. Itulah mengapa setelah mengonsumsi makanan ini, kentut kita berbau busuk.

SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya

5. Umbi-umbian

Umbi-umbian seperti ubi jalar atau ketela rambat memang sangat nikmat jika dikukus atau dibakar. Rasanya manis, creamy, dan mengenyangkan. Harganya juga sangat terjangkau.

Akan tetapi, ubi jalar mengandung polisakarida tertentu yang sulit dicerna dan menyebabkan perut kembung. Polisakarida merupakan karbohidrat yang memiliki polimer yang panjang dan kompleks.


6. Bawang-bawangan

Bawang merah dan bawang putih adalah bumbu utama pada sebagian besar masakan Indonesia. Biasanya dicincang lalu ditumis atau diblender halus untuk menyedapkan makanan.

Sekitar 9–10 persen komposisi bawang adalah karbohidrat. Mengutip Healthline, sebagian besar terdiri dari gula sederhana, seperti glukosa, fruktosa, dan sukrosa.

Biasanya, fruktosa diserap di usus kecil. Namun, bagi pengidap intoleransi fruktosa, sebagian fruktosa menuju usus besar lalu difermentasi oleh bakteri. Ini menyebabkan pelepasan gas hidrogen dan metana, yang menimbulkan rasa sakit di perut, kembung, dan diare.


7. Buah-buahan tertentu

Buah-buahan tertentu seperti apel, pir, plum, alpukat, leci, ceri, hingga blackberry mengandung sorbitol. Memiliki nama lain glucitol, ini adalah gula alkohol yang rasanya manis dan dimetabolisme oleh tubuh secara perlahan.

Namun, beberapa orang tidak bisa menyerap sorbitol dengan benar, yang akhirnya menyebabkan gas dan kembung. Bahkan, bisa menyebabkan diare pada anak kecil yang pencernaannya masih lemah, dilansir WebMD.


8. Bir

Bir melepaskan gas karbon dioksida yang bisa menumpuk di usus lalu menyebabkan kelebihan gas dan kembung. Beberapa jenis bir seperti Irish Death lebih sulit dicerna karena mengandung gula yang lebih kompleks dan ragi hidup untuk mengikat gula tersebut.

Selain itu, karena bir mengandung sulfur dioksida atau sulfit, kentut menjadi lebih bau daripada biasanya. Zat kimia ini ditemukan di bahan baku bir seperti malt, ragi, dan hops. Agen Domino99

Nah, itulah beberapa makanan dan minuman yang menyebabkan gas di perut. Perhatikan porsinya sebelum mengonsumsi kalau saluran pencernaanmu sensitif, ya!